PENGGUNAAN SOFTWARE

Dasar Dasar Penggunaan Software Statistik Menggunakan Stata

 

Banyak software yang bisa digunakan untuk melakukan analisis statistik dengan berbagai metode serta fasilitas, salah satunya adalah Stata. Stata (Statistics and Data) adalah program komputer yang dipakai untuk analisis statistika dan dibuat oleh perusahaan StataCorp pada tahun 1985. Perangkat lunak ini dirancang untuk keperluan bidang ekonomi, sosiologi, dan epidemiologi. Beberapa fasilitas yang disediakan adalah: management data, analisa statistika, grafika, simulasi, dan pemrograman.

      Di paparan ini saya akan menggunakan Stata 10 Special Edition. Versi ini masih menggunakan Result Window dalam bentuk DOS sehingga nantinya hasilnya tidak bisa ditampilkan langsung seperti SPSS, tetapi harus kita cetak dalam extensi .pdf. UNtuk itu terlebih dahulu pastikan bahwa di PC/laptop kita terinstal program PDF viewer yang dapat mengubah ekstensi ke ekstensi file .pdf seperti NitroPDF atau Foxit Reader.

Oke, saya akan memulai paparan tentang penggunaan Stata mulai dari bagaimana cara menginput data hingga penyimpanan hasil.

1. Entri Data

      Ada 2 cara untuk memasukkan data yang akan diolah ke Stata. Cara pertama adalah menginput langsung data ke Stata dengan cara berikut:

 a. Buka Folder Stata, lalu klik 2 kali wsestata.exe

b. Setelah itu akan muncul halaman Stata seperti di bawah ini:

 

a.       c. Klik Data – Data Editor, kemudian input data seperti biasa, setelah selesai menginput data, klik close

 

a.       d. Untuk menyesuaikan nama, pada command view ketik sintaks dengan format sbb:

rename nama_lama nama_baru

            Misalnya kita ingin mengubah nama var1 menjadi kelompok, maka sintaknya menjadi:

                        rename var1 kelompok

b.      e. Data siap diolah untuk analisis selanjutnya.

 

Cara kedua untuk menginput data ke Stata jika kita telah mempunyai data dalam format excel (.xls), SPSS, SAS, Minitab, Matlab, dan beberapa format lainnya adalah dengan menggunakan/ mentransfernya menjadi format Stata dengan menggunakan software. Salah satu software yang bisa digunakan adalah StatTransfer. Cara menggunakannya adalah sebagai berikut:

a. Di dalam folder StatTransfer 8, kita akan menemukan kumpulan file seperti di bawah ini:

 

a.       b. Klik 2 kali file st32w.exe, akan muncul tampilan sebagai berikut:

 

a.       c. Pada Input File Type, masukkan jenis file yang akan kita ubah bentuknya. Jika kita menggunakan file Excel, maka gunakan file Excel dengan extensi .xls bukan .xlsx (Untuk Stat Transfer 8, .xlsx belum terdeteksi, saya kurang tahu untuk versi di atas versi 8). Kemudian klik Browse untuk mencari file yang akan kita ubah ekstensinya. Pada Output File Type, pilih Stata. Kemudian klik Transfer. Setelah di pojok bawah ada tulisan Finish, klik Exit.

b.      d. Data siap digunakan di Stata

c.       e. Ketika akan digunakan, buka Stata, kemudian sebelum membuka data, terlebih dahulu ketik sintaks berikut:

            set mem 100m

            set matsize 5000

d.      f. Buka File yang akan digunakan: File – Open – pilih file yang digunakan

 

e.       g. Data siap diolah untuk analisis selanjutnya.

2. Melakukan Analisis dengan Menggunakan Stata

 

            Ada banyak analisis yang bisa dilakukan dengan Stata. Stata dapat digunakan untuk data cross-section, time series, dan data panel. Analisis dapat dilakukan dengan mengetik sintaks maupun menggunakan menu yang ada. Menu untuk melakukan analisis sebagian besar bisa dilihat di menu “Statistics” sedangkan menu untuk membuat grafik atau kurva bisa dilihat di menu Graphics.

Jika kita ingin menggunakan sintaks, maka panduan penulisan sintaks bisa diperoleh di menu “Help” dengan mengetik kata kunci tentang sesuatu yang ingin kita lakukan. Lebih praktisnya, kita bisa mencari sintaks yang banyak digunakan dengan browsing di internet.

 

3. Menyimpan Output

            Tentu saja kita ingin menyimpan hasil running data kita. Bagaimana caranya? Simak tips mudah berikut:

Karena Stata merupakan separuh DOS, maka untuk output, agar tidak hilang, akan kita simpan dalam bentuk file .pdf. Untuk itu, saya anjurkan untuk menginstal NitroPDF atau sejenisnya di laptop/PC. Berikut cara menyimpan hasil di PDF.

 

Pada result window, klik kanan—print – pilih Nitro PDF—klik print

 

Akan muncul kotak dialog sebagai berikut:

 

Kotak ini boleh dikosongkan apabila kita tidak ingin mengisi header dan footernya. Kemudian klik OK.

 

Isikan file name sesuai keinginan, dan pilih tempat penyimpanan, kemudian klik Create.

 

Sedikit saran, rajin-rajinlah menyimpan hasil output, karena result windows hanya berkapasitas untuk 6 halaman pdf sehingga jika lebih, maka hasil output yang lebih awal akan terhapus.

 

Apa saja yang dapat dilakukan dengan stata: